Doa Ketika Marah Arab Latin Dan Artinya



doa menghilangkan marah arab dan latin

Doa ketika marah menjadi salah satu cara efektif untuk menenangkan hati dan pikiran. Dalam kehidupan sehari-hari, tidak jarang kita menghadapi situasi yang memicu kemarahan. Baik itu karena kesalahpahaman, perbedaan pendapat, atau kejadian tak terduga lainnya. 

Namun, sangat penting untuk mengendalikan emosi dan tidak membiarkan kemarahan menguasai diri. Salah satu metode yang diajarkan dalam Agama Islam adalah dengan cara berdoa. Pada Artikel ini kami akan mengulas lebih jauh tentang bagaimana doa dapat menjadi alat yang ampuh dalam menghadapi dan meredam emosi marah, serta beberapa contoh doa yang bisa diamalkan ketika merasa marah.

Mengenal Sifat Marah

Sifat marah merupakan sifat manusiawi yang memang tidak bisa dipisahkan dari setiap manusia. Tidak mungkin seorang manusia tidak pernah marah sama sekali.

Namun bagi seorang muslim yang baik sebaiknya bisa mengendalikan sifat marah ini, jangan sampai ketika marah tidak terkontrol yang akibatnya bisa saja membahayakan diri sendiri ataupun orang disekitar.

Jika sudah demikian biasanya penyesalan yang akan datang, sesal dalam hati karena marah sesaat yang menyebabkan akibat.

Sifat marah berasal dari hawa nafsu, dalam kitab Tanwirul qulub di sebutkan bahwa marah terkait dengan nafsul lawwamah pengertiannya yaitu nafsu yang menyebabkan sifat cepat marah namun setelah marah diri kita menyadari bahwa marah itu salah dan menyesalinya dengan sangat mendalam.

Begitu banyak hadis Rasulallah tentang sifat marah diantaranya: 

Hadis Pertama Tentang Marah


عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : أَوْصِنِيْ ، قَالَ : (( لَا تَغْضَبْ )). فَرَدَّدَ مِرَارًا ؛ قَالَ : (( لَا تَغْضَبْ )). رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ


Artinya: "Dari Abu Hurairah ‎رضي الله عنه‎‎ bahwa ada seorang laki-laki berkata kepada Nabi ‎Muhammad SAW : “Berilah aku wasiat”. Beliau menjawab, “Engkau jangan marah!” Orang itu mengulangi permintaannya berulang-ulang, kemudian Nabi ‎صلى الله عليه وسلم bersabda: “La Tagh-Dhob; Jangan marah!"-H.R. Bukhari.

Maksud dari kata “jangan marah” dalam hadis ini memiliki dua makna yaitu:

  • Menahan diri ketika ada sebab yang membuatnya marah, sampai akhirnya menjadi tidak marah lagi.
  • Jangan sampai melakukan kelanjutan dari marah. Jika ada yang mau marah hingga mau mentalak istrinya, maka seseorang perlu mengingatkan dengan berkata, “Bersabarlah, tahanlah diri terlebih dahulu.”


Hadis Kedua Tentang Marah


لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ، إِنَّمَا الشَّدِيدُ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَب


"Laysas syadiid bis shura’ati, innamas syadiidul ladzii yamliku nafsahu ‘indal ghadab."

Artinya: "Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: ‘Orang kuat itu bukanlah orang yang jago bergulat. Akan tetapi orang kuat adalah orang yang dapat menahan dirinya ketika marah.’ - Muttafaq ‘Alaih: Hadits Shahih Al-Bukhari nomor 6114 dan Muslim nomor 2609."


Hadis Ketiga Tentang Marah

لاَ تَغْضَبْ وَلَكَ الْجَنَّةُ

Dari Abu Ad-Darda’ radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Wahai Rasulullah tunjukkanlah kepadaku suatu amalan yang dapat memasukkan dalam surga.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas bersabda,

“Janganlah engkau marah, maka bagimu surga.” (HR. Thabrani dalam Al-Kabir. Lihat Shahih At-Targhib wa At-Tarhib, hadits ini shahih lighairihi).

Lalu apa yang harus dilakukan ketika marah? Jelas Saja kita harus langsung mengingat Allah ucapkan kalimat istigfar Lantas ucapkan doa berikut ini: 

Doa Pertama Ketika Marah


اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِىْ ذَنْبِىْ وَاذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِىْ وَاَجِرْنِىْ مِنَ الشَّيْطَانِ

Allahummaghfir lii dzambii wadzhib ghoidzho qolbii wa ajirnii minasy syaithooni.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, hilangkanlah kemarahan hatiku dan selamatkanlah aku dari kejahatan syaitan."

Doa Kedua Ketika Marah

Atau bisa juga membaca doa berikut yang Berasal dari kitab Risalah Al Qusyairi karangan Imam Qusayiri:

اللهم اسألك كلمة الحق في الغضب والرضىا

"Allahumma as’aluka kalimatal haq fi ghadab wa ridla"

Artinya: "Ya Tuhan, aku memohon kepadaMu perkataan yang benar pada saat marah dan ridha."

Penutup 

Intinya jangan berkecil hati ketika memang kawan seiman memiliki sifat mudah marah karena memang sifat manusiawi dan sifat tersebut bisa dihilangkan.

Asalkan sering berdoa kepada Allah dengan doa di atas, dengan harapan ketika kawan seiman marah akan teringat bahwa kawan seiman sering membaca doa penghilang marah tersebut.

Apabila masih susah untuk mengendalikan marah, hal yang paling ampuh adalah ketika marah menggebu gebu segera berwdhu atau jika masih susah mintalah kepada orang terdekat untuk memerintahkan kita untuk segera berwudhu.

Sekian artikel tentang doa penghilang marah ini, semoga kita senantiasa di jaga dari sifat marah dan akibat yang ditimbulkannya. Amiiin.

Posting Komentar untuk "Doa Ketika Marah Arab Latin Dan Artinya"